Friday, January 10, 2014

GENOGRAM (FAMILYANATOMY)

Hy Sahabat Blogger dan Teman-teman Perawat, gimana kabarnya, baik bukan ?. mungkin pada bingung nhy  tentang Genogram dalam Penyusunan Asuhan Keperawatan,  soalnya teman-teman aku biasanya dalam menyusun Genogram seusai mengkaji Pasien itu suka berdebat tentang Genogram. Sebelum kita Menyusun Genogram, alangkah baiknya kita tau apa sih itu Genogram, dan Bagaimana sih cara yang benar dalam penyusunan Genogram, yuk kita mulai saja bagi ilmunya.

Sejarah Genogram 


Genogram pertama kali diperkenalkan oleh Murray Bowen pada tahun 1950 sebagai alat yang digunakan dalam terapi keluarga (Peluso, 2003: 287). Bowen meyakini bahwa proses keluarga dapat mengungkap persoalan emosional individu yang belum terpecahkan.

Kemudian pengunaan genogram diperluas oleh banyak peneliti, di antaranya: Okiishi (1985) , Halevy (1988), Hardy andLaszloffy (1995), Dunn and Levitt (2000), Malott andMagnuson (2004), dan Peluso (2006). Okiishi (Supriatna, 2009: 61), mengembangkan genogram sebagai alat bantu di dalam wawancara konseling karier. Dalam wawancara genogram dapat dianalisis berbagai aspek yang berkaitan dengan pengenalan diri dan lingkungan, khususnya dunia kerja. Hal-hal yang dapat dianalisantara lain mengenai: 
  1. Isi
  2. Pengamatan diri konseli
  3. Pemahaman lingkungan dan dunia kerja
  4. Proses pembuatan keputusan
  5. Model-model pola hidup dan
  6. Model-model okupasional.
Halevy (1988), menggunakan genogram pada pelatihankonseling lintas-budaya untuk memfasilitasi para siswa dalam memahami dirinya. Malott and Magnuson (2004), menggunakan genogram untuk mengeksplorasi perkembangan karier konseli

Genogram

Genogram adalah  suatu alat bantu berupa peta skema (visual map) dari silsilah keluarga pasien  yang berguna  bagi  pemberi layanan kesehatan untuk segera mendapatkan  informasi tentang nama anggota keluarga pasien, kualitas hubungan antar anggota keluarga.3  Genogram adalah biopsikososial pohon keluarga, yang mencatat tentang siklus kehidupan keluarga, riwayat sakit di dalam keluarga serta hubungan antar anggota keluarga.

Unsur-unsur Genogram
Di dalam genogram berisi : 
  1. nama
  2. umur
  3. status menikah
  4. riwayat perkawinan
  5. anak-anak
  6. keluarga satu rumah
  7. penyakit-penyakit spesifik
  8. tahun meninggal dan 
  9. pekerjaan. 
Juga terdapat informasi tentang hubungan emosional, jarak atau konflik antar anggota keluarga, hubungan penting dengan profesional yang lain  serta informasi-informasi lain yang relevan. Dengan genogram  dapat digunakan juga  untuk menyaring kemungkinan adanya kekerasan (abuse) di dalam keluarga.

Genogram idealnya diisi sejak kunjungan pertama anggota keluarga, dan selalu dilengkapi (update) setiap ada informasi baru tentang  anggota keluarga   pada kunjungan-kunjungan selanjutnya. Dalam teori sistem keluarga dinyatakan bahwa keluarga  sebagai sistem yang saling berinteraksi dalam suatu unit emosional. Setiap kejadian emosional keluarga dapat mempengaruhi atau melibatkan sediktnya 3 generasi keluarga. Sehingga idealnya, genogram dibuat minimal untuk 3 generasi.

Dengan demikian, genogram dapat membantu teman-teman  untuk :
  1. mendapat informasi dengan cepat tentang data yang terintegrasi antara kesehatan fisik dan mental di dalam keluarga
  2. pola multigenerasi  dari penyakit dan disfungsi



Simbol-simbol yang digunakan dalam Genogram

(Gambar 1)

(Gambar 2)

Sekian dulu yah sahabat blogger dan teman-teman Perawat, kalau ada kekeliruan dalam penulisan aku, komment yah. soalnya manusia, ngak sempurnah. hehehe.

Sumber : 
  1. Sumber (gambar1) : Sloane, P.D., Slatt, L.M., Ebell, M.H., & Jacques, L.B (2002). Essential ofFamily Medicine (4th Ed.).  Baltimore: Lippincott Williams & Wilkins (page 24)
  2. Sumber (gambar2): McDaniel, S., Campbell, T.L., Hepworth, J., & Lorenz, A. (2005).Family - Oriented Primary Care (2nd Ed.). New York: Springer (page 42)




0 comments:

Post a Comment