Secara administratif situs ini berada di Lingkungan Jalayya,
Kelurahan Tanah Jaya, Kecamatan Kajang, Kabupaten Bulukumba. Secara astronomis
berada di titik koordinat 05° 20’ 36,7” LS dan 120° 22’ 22,4” BT. Situs ini
terletak di sebuah lembah yang di sisi utaranya berbatasan dengan jurang dengan
kemiringan permukaan tanah 107°. Sebelah selatan, timur dan barat situs
berbatasan dengan kebun warga.
Makam To Salamatta Ri Jalayya yang berada dalam ruangan
bangunan bata dan diberi atap seng
|
Menurut informasi dari warga sekitar situs bahwa pengelolaan
makam (situs) tersebut telah diwakafkan ke pemerintah dalam hal ini BPCB
Makassar. To Salamatta Rijalayya bernama asli To asara Daeng Mallipa merupakan
tokoh penganjur agama Islam yang ketiga di Kajang pada sekitar abad ke-17,
setelah Janggo Tujarra dan Janggo Toa. To Salamatta Ri jalayya adalah anak dari
Syekh Yusuf Tuanta Salamaka ri Gowa. Oleh sebab itu, beliau juga digelari To
SalamakaRi Jalayya (Tuan pembawa selamat di Jalayya).Konon, makam beliau hanya
merupakan sebuah lokasi yang diyakini juga sebagai lokasi lenyapnya
beliau.Jadi, di dalam makam tersebut tidak terdapat mayat beliau, namun tetap
diberikan nisan.
Situasi Kompleks Makam To Salamatta Ri Jalayya
|
Dalam kompleks makam yang telah diberi batasan beton cor ini
terdapat 6 (enam) buah makam kuna. Salah satu di antaranya adalah Makam To
Salamatta Ri Jalayya khusus berada di dalam bangunan yang terbuat dari
konstruksi bata. Makam To Salamatta memiliki ukuran panjang 2 m, dengan lebar
makam 1,5 m, makam ini tidak memiliki jirat dan gunungan, hanya ada nisan saja
yang berbentuk/ tipe Menhir yang hanya ditancapkan ke tanah, berwarna hitam
kecoklatan. Makam kuna lainnya berada diluar bangunan.Pada bagian barat
bangunan, terdapat 2 buah makam, sedangkan di bagian selatan terdapat 3 buah
makam.
Makam isteri dari To Salamatta Ri Jalayya yang bernama Puang Doang Daeng Maeja |
Menurut informasi warga sekitar, makam yang berada disisi
selatan makam To Salamatta adalah makam istrinya yang bernama Puang Doang Deang
Maeja dengan ditandai dengan 2 nisan dalam satu makam.Keempat makam yang lain
tida dikenali identitasnya.
Pada umumnya nisan dalam situs ini terbuat dari batu andesit
dengan tipe nisan menhir. Ukuran panjang makam yang berada di luar bangunan
rata-rata memiliki panjang 4 m, dan lebar 1,5 m.
Sumber : A. Oddang dalam laporan penyuluhan Budaya Triwulan
I Tahun 2013 di Kajang, Kab. Bulukumba
0 comments:
Post a Comment