Gemuruh
Terhembas, terbayang, dalam
dekapan waktu
Menunggu datangnya sang mentari
Menghangatkan jiwa dipelukanmu
Aku rindu…
Rindu tanpa batas
Dikelopak bunga adelwais gunung
lompo battang
Yang tak pernah layu menunggu
sentuhanmu
Rindu…
Aku rindu…
Rindu lebah akan manisnya nektar
bunga
Melepaskan dahaga
Dari lubuk terdalam
Wewangian bunga-bunga diujung
pelangi
Rindu…
Aku rindu…
Dalam mimpi aku khayalkan
Akan pertemuan adam dan hawa
Mejelajah dunia bawah sadar
Bagai danau fatamorgana
Diperut gurun sahara
Kering…Rindu
Belaian embun pagi
Menetes
Melahirkan danau abadai
Dikesendirian malam
Rindu…
Aku rindu…
Aku rindu dipertemukan
Bagai siang tak lelah menunggu
datangnya malam…
Bulukumba, 3 september 2013
Bulukumba, 3 september 2013
Karya : Zulengka Tangallilia
Sekolah Sastra Bulukumba
0 comments:
Post a Comment